Samarinda, infosatu.co – DPRD Provinsi Kalimantan Timur menggelar Rapat Paripurna Ke-20. Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud memimpin jalannya sidang paripurna.
Rapat ini turut dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun dan Sigit Wibowo, serta Sekwan Norhayati Us. Mewakili Gubernur Kaltim, Asisten Pemprov Kaltim M Syirajuddin juga hadir dalam acara tersebut.
Agenda utama rapat paripurna kali ini adalah tanggapan dan jawaban dari pemerintah terkait pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Provinsi Kalimantan Timur mengenai Nota Keuangan dan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2022.
Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud menyampaikan bahwa tanggapan dan jawaban dari pemerintah akan menjadi referensi bagi Badan Anggaran DPRD Provinsi Kalimantan Timur dalam membahas rancangan peraturan daerah yang dimaksud.
“Hal ini menunjukkan pentingnya kerja sama antara lembaga legislatif dan eksekutif dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah,” ungkap politikus Partai Golkar ini
Rapat paripurna merupakan forum penting bagi DPRD Provinsi Kalimantan Timur untuk mengevaluasi pelaksanaan APBD 2022 dan memastikan pertanggungjawaban keuangan pemerintah daerah. Dalam acara ini, anggota DPRD Kaltim juga dapat menyampaikan pandangan, usulan, dan saran terkait kebijakan dan program pemerintah daerah guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, rapat ini juga menjadi wadah bagi fraksi-fraksi DPRD Provinsi Kalimantan Timur untuk menyampaikan pandangan mereka terhadap kinerja pemerintah dalam menjalankan program-program yang tercantum dalam APBD 2022.
Diskusi dan dialog antara DPRD dan pemerintah provinsi diharapkan dapat mencapai kesepahaman yang saling menguntungkan untuk kemajuan daerah.
Dalam menjalankan tugasnya, DPRD Provinsi Kalimantan Timur terus berkomitmen untuk menjadi pengawas dan mitra kerja pemerintah daerah dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan merata di seluruh wilayah.
Melalui rapat paripurna ini, diharapkan dapat terjalin sinergi yang baik antara lembaga legislatif dan eksekutif guna mencapai visi dan misi pembangunan Provinsi Kalimantan Timur.
