Samarinda, infosatu.co – Mapolresta Samarinda gelar giat patroli skala besar memantau keamanan Pilkada Samarinda 2020.
Kabag Ops Polresta Samarinda Kompol Andi Suryadi mengatakan pihaknya melakukan antisipasi ganguan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
“Malam hari ini, kami apel gabungan Polri, TNI dan Satpol PP berjumlah 175 personel dengan menggunakan kendaraan masing-masing secara mobile,” ungkap Andi kepada infosatu.co di depan Museum Samarinda, Selasa (8/12/2020) malam.
Giat patroli skala besar ini menyisir area sekitar Kota Samarinda. Patroli itu bergerak mulai Kantor KPU, Bawaslu, lalu posko-posko pemenangan paslon nomor urut 1, 2 dan 3. Selanjutnya kediaman paslon serta objek vital lainnya di Kota Samarinda.
“Tidak lupa kami akan memonitor TPS-TPS, sambil memonitor TPS yang kita anggap rawan seperti di lembaga permasyarakatan (Lapas),” kata Andi.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat Kota Samarinda apabila tidak ada kegiatan malam hari ini, silakan beristirahat dengan tenang.
“Agar besok melaksanakan pencoblosan dapat berjalan lancar,” pesannya.
Sementara itu, KPU Kota Samarinda melakukan pemusnahan surat suara rusak (kelebihan, kerusakan dari hasil sortir). Hal tersebut sudah sesuai dengan PKPU Nomor 8 Tahun 2020.
Terdapat sebanyak 7.318 lembar surat suara yang dimusnahkan oleh KPU Samarinda.
Pemusnahan tersebut dipimpin Ketua KPU Samarinda Firman Hidayat, di saksikan Ketua Bawaslu Samarinda Abdul Muin serta Komisioner KPU Samarinda Divisi Hukum dan Pengawasan Nina Mawaddah, perwakilan Kodim 0901, dan Kabag Ops Polresta Samarinda Kompol Andi Suryadi.
“Kami melakukan pemusnahan surat suara H-1 sebelum pencoblosan, kami ingin memastikan surat suara yang ada hanya di TPS, kami lakukan pemusnahan ini agar tidak disalah gunakan,” ungkap Firman saat ditemui di Gedung KPU Samarinda.(editor: irfan)