Samarinda, infosatu – Kelurahan Sungai Siring, Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda menjadi titik pertama lokasi kunjungan kerja Gubernur Kalimantan Timur Dr H Isran Noor dan Wakil Gubernur H Hadi Mulyadi ke wilayah utara, pada 1-4 Agustus 2023.
Di kawasan lahan reklamasi eks tambang PT Lanna Harita Indonesia tahun 2009-2014, diawali dengan penandatanganan prasasti, Gubernur Isran Noor dan Wakil Gubernur Hadi Mulyadi didampingi Anggota DPD RI Dapil Kaltim Nanang Sulaiman, Wakil Wali Kota Samarinda Rusmadi dan perangkat daerah terkait melakukan penanaman bibit pohon sukun, sebagai tanaman cover dari pohon durian yang telah ditanam di lahan tersebut.
Gubernur Isran Noor mengatakan Kaltim terkenal dengan sumber daya alamnya termasuk kawasan hutan yang menjadi sorotan dunia dan menjadi pokok bahasan oleh para penggiat lingkungan, karena terjadi deforestasi hutan dan degradasi lahan.
Penanaman pohon buah di kawasan lahan reklamasi eks tambang ini, menurut Isran, merupakan salah satu upaya dalam rangka reboisasi hutan sekaligus mendukung program penghijauan sekaligus ketahanan pangan berkelanjutan dan mitigasi perubahan iklim.
“Terima kasih kepada para swasta khususnya pengusaha yang telah berkontribusi dalam melakukan penghijauan kembali lahan di Kaltim,” ucap Isran Noor usai menyerahkan penghargaan partisipasi perusahaan pada program penanaman pohon buah untuk penghijauan kepada 16 perusahaan yang beroperasi di Kaltim.
Gubernur Isran Noor juga sempat berpamitan kepada warga Kelurahan Sungai Siring dan Kota Samarinda, karena pada akhir September 2023 bersama dengan Wakil Gubernur Hadi Mulyadi mengakhiri masa tugasnya sebagai kepala daerah.
“Saya juga pamit karena akhir September nanti pensiun. Semoga kegiatan ini terus berlanjut dan bermanfaat bagi masyarakat Kaltim, khususnya di Kota Samarinda,” pungkasnya.
Pada kesempatan ini, Gubernur Isran Noor didampingi Wakil Gubernur Hadi Mulyadi dan Wakil Wali Kota Samarinda menyerahkan bantuan rumah layak huni (RLH) secara simbolis untuk warga Kota Samarinda, bantuan pupuk NPK dan herbisida, bantuan BPJS untuk masyarakat tidak mampu, bantuan alat produksi UMKM.
Pun diserahkan bantuan obat-obatan dan BHP kepada Dinas Kesehatan Kota Samarinda, bantuan vaksin rabies kepada Dinas Pertanian Kota Samarinda dan peralatan potong hewan kurban kepada pengurus masjid, bantuan fasilitas miniranch, bantuan 150 unit alat pelindung diri (APD) kepada Desa Tangguh Bencana, serta bantuan bola serta paket smart class.
