Cilacap, infosatu.co – Masih tingginya animo masyarakat khususnya usia produktif untuk bekerja sebagai calon pekerja migran Indonesia (CPMI) ke Korea Selatan, menjadikan beberapa lembaga pendidikan dan keterampilan (LPK) bahasa Korea menjadi pilihan.
Namun faktor kesehatan menjadi syarat utama bagi para CPMI, sehingga mereka wajib mengikuti pemeriksaan kesehatan sebelum melakukan tes ke tahap selanjutnya.
Salah satunya LPK Omoni yang berada di jantung kota Cilacap yang melaksanakan pemeriksaan kesehatan bagi siswa-siswinya, Jumat (1/4/2022).
Menurut pimpinan LPK Omoni Mutfi Ma’ruf, pelaksanaan cek kesehatan ini salah satu syarat bagi siswa-siswi LPK nya untuk mengikuti pelaksanaan ujian bahasa Korea.
“Syarat mengikuti tes EPS topik program G to G Korea Selatan, salah satunya para siswa dinyatakan sehat,” kata Mutfi.
Menurutnya, dari pengecekan kesehatan ini nantinya akan diketahui siswanya ada kendala kesehatan yang berarti atau tidak.
Dalam pelaksanaan cek kesehatan LPK Omoni Cilacap ini diikuti sedikitnya 60 siswa.
“Semoga seluruh siswa kami mendapatkan surat keterangan sehat, agar mereka dapat mengikuti tes EPS topik dengan hasil yang diharapkan lulus, dan mewujudkan mimpinya untuk bekerja di Korea Selatan yang nantinya dapat mengubah taraf hidup keluarga mereka,” pungkas Mutfi.