Samarinda,infosatu.co – Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Timur, M Sa’duddin mengatakan ekspor Kaltim perlahan beranjak naik dan terus mengalami pergerakan positif meski sempat dihantam pandemi Covid-19.
Dijelaskannya, pada periode Januari -Juli 2022, ekspor Kaltim mengalami peningkatan cukup signifikan dibanding periode yang sama tahun 2021.
Berdasarkan data BPS Kaltim, ekspor Kaltim pada Januari -Juli 2021 sebesar 11,1 miliar USD. Sedangkan periode tahun ini sudah mencapai 19,5 miliar USD atau setara Rp 273 triliun (kurs Rp 14.000).
“Angka itu berasal dari kontribusi ekspor migas sebesar 1,4 miliar USD dan nonmigas sebesar 18,1 miliar USD, sehingga total ekspor Kaltim periode Januari-Juli 2022 mencapai 19,5 miliar USD,” jelasnya.
“Dibanding periode yang sama tahun lalu, untuk periode Januari-Juli 2022 kita ada kenaikan sekitar 75,71 persen,” kata Sa’duddin, kepada awak media, Selasa (20/9/2022).
Ia pun optimis kondisi ini akan terus bergerak naik hingga akhir Desember 2022 dan secara keseluruhan sampai akhir tahun nanti, angka ekspor Kaltim juga akan mampu melampaui total capaian ekspor tahun lalu.
“Total ekspor Kaltim tahun 2021 lalu sebesar 23,8 miliar USD, sementara semester I tahun 2021 sebesar 11,1 miliar USD. Ekspor tahun ini diprediksi kembali akan melampaui keseluruhan ekspor tahun 2021 sebab pada semester I saja angkanya sudah berada di angka 19,5 miliar,” jelasnya.
Kata dia, negara-negara tujuan ekspor meliputi sejumlah negara di Eropa, Amerika dan juga Asia. Seperti Jepang, Korea, China, India, Taiwan, Singapura, Malaysia, Inggris, Jerman, Belanda, Islandia, Amerika Serikat, Maldives, Pakistan, Australia, Kanada, Bangladesh dan lainnya.
