Balikpapan, Infosatu.co – Peran media sosial tak bisa dipungkiri sangat penting dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. Tak terkecuali dalam dunia birokrasi.
Derasnya perubahan yang terjadi dewasa ini akibat pesatnya kemajuan teknologi informasi menuntut birokrasi yang sigap dan tanggap akan perubahan itu.
Menyadari pentingnya peran media sosial sebagai sarana edukasi dan informasi bagi masyarakat, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Kaltim menggelar Focus Group Discussion (FGD).
FGD terkait pengolahan, penyajian, pemanfaatan data dan informasi perizinan dan nonperizinan kabupaten/kota se-Kalimantan Timur.
FGD mengusung tema “Optimalisasi Pengolahan dan Penyajian Data dalam Pelayanan Perizinan: Menuju Efisiensi dan Peningkatan Pemanfaatan Informasi pada DPMPTSP Kabupaten/Kota Se-Kalimantan Timur”.
“Media sosial sebagai salah satu platform penyampaian kehumasan DPMPTSP provinsi/kabupaten/kota harus bisa menyediakan dan menyampaikan informasi secara akurat, efisien, efektif dan terjangkau,” kata Kepala DPMPTSP Kaltim Fahmi Prima Laksana saat mewakili Pj Gubernur Kaltim membuka FGD yang digelar di Astara Hotel Balikpapan, Rabu (29/5/2023).
FGD ini merupakan bagian dari Program Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Penanaman Modal pada kegiatan Urusan Pengelolaan Data dan Informasi Perizinan dan Nonperizinan Penanaman Modal.
Kegiatan ini pun terintegrasi pada tingkat daerah provinsi serta sebagai upaya membangun hubungan yang baik antarinstansi pemerintah, khususnya yang melaksanakan tugas kehumasan.
“Perlu diwujudkan sinergi dan harmonisasi yang saling membutuhkan dan menguntungkan serta berkelanjutan,” tegas Fahmi Prima Laksana.
Dalam banyak kesempatan, Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik juga kerap mengingatkan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara provinsi dan kabupaten kota. Termasuk di dalamnya dalam hal edukasi dan diseminasi informasi kepada masyarakat.
Pemanfaatan media sosial menjadi satu hal yang tak terelakkan dalam perubahan era yang terjadi dewasa ini.
“Kita harus siap dengan perubahan yang terjadi, termasuk dalam perkembangan teknologi informasi,” kata Akmal dalam beberapa kali kesempatan yang lain.
Seperti saat kunjungan kerjanya ke utara 23-25 Mei lalu, Pj Gubernur Akmal Malik membawa serta dua influencer Samarinda untuk membantu promosi destinasi wisata Biduk-Biduk melalui media sosial mereka.
“Kalau kita manfaatkan mereka, informasi akan tersebar lebih luas. Walaupun media internal kita juga perlu terus meningkatkan kualitas,” ucap Akmal saat memberi arahan kepada Bupati Berau Sri Juniarsih di VIP Bandara Kalimarau Berau, Sabtu pekan lalu.
