Bontang, infosatu.co – Sebanyak 50 guru Sekolah Dasar (SD) dari berbagai sekolah negeri dan swasta di Kota Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim) mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemanfaatan Media Sosial dan Teknologi Interaktif, yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud).
Kegiatan yang berlangsung di Hotel Bintang Sintuk selama dua hari, mulai 7 sampai 8 November 2025.
Bimtek ini menjadi bagian dari upaya Disdikbud untuk mendorong transformasi pembelajaran di era digital.
Para peserta dibekali kemampuan dalam mengoptimalkan media sosial dan teknologi interaktif sebagai sarana belajar yang kreatif dan menarik bagi siswa.
Kepala Disdikbud Bontang, Abdu Safa Muha, menegaskan pentingnya kegiatan ini untuk menjawab tantangan pembelajaran modern yang selaras dengan Kurikulum Merdeka.
“Guru-guru harus memanfaatkan media sosial sebagai alternatif pembelajaran. Mereka perlu membuat konten yang edukatif agar pembelajaran lebih menarik,” ujarnya, Jumat 7 November 2025.
Ia menambahkan, pelatihan ini bukan hanya peningkatan keterampilan teknis, melainkan juga mendorong perubahan pola pikir dalam mengajar.
“Saya mengharapkan Bapak Ibu bukan sekadar meningkatkan keterampilan, tetapi juga mengubah cara berpikir dan perilaku dalam mendidik. Jangan hanya mengajar untuk menghafal, tapi ajak anak-anak berpikir kritis dan kreatif,” terang dia.
Di lokasi yang sama, Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan Guru dan Tenaga Kependidikan Disdikbud Bontang, Ishak Karangan, mengatakan, kegiatan ini diikuti secara merata oleh guru dari berbagai wilayah Bontang agar peningkatan kompetensi bisa dirasakan bersama.
“Intinya itu mutu layanan pendidikan di Kota Bontang yang perlu kita tingkatkan,” jelas Ishak.
Dirinya menginformasikan bahwa, narasumber dalam kegiatan ini berasal dari guru lokal yang berpengalaman di bidang teknologi pembelajaran.
“Narasumbernya Ibu Armela, guru SD Negeri 002 Bontang, yang memang memiliki keahlian di bidang teknologi pembelajaran,” tutup Ishak Karangan.
