
Kukar, infosatu.co – Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim) kembali mengingatkan masyarakat agar lebih disiplin dalam mengelola sampah rumah tangga.
Melalui imbauan resmi, instansi tersebut menetapkan jam pembuangan sampah yang dinilai tepat, yakni pada pagi hari pukul 06.00 hingga 07.00 WITA serta sore hari pukul 18.00 hingga 19.00 WITA.
Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 DLHK Kukar, Irawan, menekankan pentingnya kepatuhan warga terhadap aturan tersebut.
Menurutnya, penumpukan sampah di luar jam yang ditentukan dapat menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan maupun kenyamanan bersama.
“Sampah yang dibuang tidak tepat waktu bisa bikin lingkungan kotor, bau, dan mengganggu kenyamanan kita semua,” ujarnya belum lama ini.
Ia menambahkan, kebiasaan membuang sampah sembarangan waktu kerap menyulitkan petugas kebersihan dalam melakukan pengangkutan.
Akibatnya, sampah menumpuk di tempat pembuangan sementara lebih lama dari seharusnya. Kondisi itu bukan saja merusak pemandangan kota, tetapi juga berpotensi menimbulkan sumber penyakit.
Karena itu, DLHK menekankan perlunya kesadaran bersama dalam menjaga kebersihan.
“Yuk, bareng-bareng jaga kebersihan kota dengan disiplin buang sampah di jam yang sudah ditentukan,” ajak Irawan.
Ia menilai partisipasi masyarakat merupakan kunci utama agar pengelolaan sampah berjalan efektif.
Tanpa kedisiplinan warga, upaya pemerintah daerah dalam menciptakan lingkungan bersih akan sulit tercapai.
Lebih lanjut, Irawan menegaskan bahwa kebersihan merupakan tanggung jawab kolektif.
Ia berharap imbauan tersebut dapat diterapkan secara konsisten di tengah masyarakat.
“Kebersihan itu tanggung jawab kita bersama. Mari wujudkan Kutai Kartanegara yang lebih bersih, sehat, dan indah,” pungkasnya.
DLHK berharap aturan jam pembuangan ini tidak sekadar menjadi himbauan, tetapi benar-benar dipatuhi oleh warga.
Dengan begitu, kondisi lingkungan di Kukar dapat lebih tertata, minim gangguan bau tidak sedap, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan. (Adv)