Penulis: Lydia – Editor: Irfan
Bontang, infosatu.co – Madu jadi komoditas paling laris kala pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) di Kota Bontang. Sebagian masyarakat menganggap bahwa madu mempunyai khasiat penting dalam menjaga kekebalan tubuh untuk menangkal Covid-19.
Suryadi selaku pemilik Rumah Madu di Jalan Imam Bonjol Kelurahan Gunung Elai mengaku bahwa penjualan meningkat semenjak adanya Covid-19 di Kota Taman.
Bahkan ketika meledaknya penjualan madu di masa pandemi, stok madu pun sempat kosong. Ia menyatakan penjualan madu meningkat sekitar 3-4 pekan lalu.
“Banyak dicari orang karena madu ini merupakan suplemen peningkat imun nomor satu. Khasiat utama yaitu meningkatkan kekebalan tubuh, meningkatkan stamina, membersihkan racun, menormalkan tekanan darah dan lainnya,” ungkapnya ketika ditemui infosatu.co, Rabu (29/4/2020).
Omzet yang di dapat rumah madu ini pun meningkat 2 kali lipat. Ia dapat menjual 50 botol madu dalam sehari selama pandemi Covid-19 ini, sebelumnya hanya menjual kurang lebih 20 botol madu.
“Penjualan ramai selama Covid-19 karena naik dua kali lipat. Biasanya omzet sebanyak Rp 3 juta dalam sehari, kini bisa sampai Rp 6 juta dalam sehari,” terangnya.
Madu yang paling banyak diincar konsumen yakni madu arab. Kata dia, konsumen tertarik dengan kemasan yang menarik yaitu berupa kaca.
“Harga standar, rasanya manis dan kentalnya standar beda dengan lokal yang terkadang masih sedikit encer, kalau encer rasanya bisa jadi asam. Kualitasnya ini bisa awet disimpan hingga 5 tahun,” tutupnya.