
Kukar, Infosatu.co – Pengentasan kemiskinan di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) tentunya juga berkaitan erat dengan sektor pendidikan.
Kabid PAUD dan Pendidikan Non Formal Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar Pujianto mengatakan salah satu faktor penyebab kemiskinan adalah minimnya sumber daya manusia (SDM).
Dalam rangka mendukung pengentasan kemiskinan, pihaknya menyiapkan 6 program strategis yaitu keaksaraan dasar, keaksaraan usaha mandiri, kesetaraan sekolah dasar (SD), kesetaraan sekolah menengah pertama (SMP), kesetaraan sekolah menengah atas (SMA) dan pendidikan kecakapan hidup.
Pendidikan kesetaraan sudah berjalan, begitupun dengan keaksaraan dan lainnya. Untuk keaksaraan usaha mandiri kata Pujianto, pihaknya melakukan indentifikasi kebutuhan keterampilan dan membuka pelajaran secara tatap muka. Lulusan keaksaraan itu akan diberikan Surat Keterangan Melek Aksara Lanjutan (Sukma-L)
“Semuanya sudah berjalan namun kita terus berupaya memaksimalkannya. Nanti kami juga akan fokuskan sesuai DTKS,” tutur Pujianto, Kamis (17/11/2022).
Dalam menjalankan program tersebut, Pujianto mengaku mengalami kendala.
“Kendalanya adalah masih ada warga yang tidak mau mengikuti kesetaraan paket ataupun keaksaraan,” ungkapnya.
Kendati demikian, Pujianto mengatakan pihaknya terus berupaya melakukan kerja sama dengan pemerintah desa ataupun perusahan agar kendala tersebut dapat teratasi.