infosatu.co
Diskominfo Kukar

Dedikasi Kukar Idaman Jadi Poros Pembangunan Desa Hingga 2026

Teks: Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kutai Kartanegara, Arianto

Kukar, infosatu.co – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Arianto, menegaskan bahwa arah pembangunan desa di Kukar masih selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kukar 2021–2026.

Kendati perkembangan di lapangan terus bergerak dinamis, Arianto memastikan bahwa program-program utama tetap mengacu pada visi yang tertuang dalam Dedikasi Kukar Idaman.

“Kami masih dengan program Dedikasi Kukar Idaman,” tutur Arianto kepada wartawan pada Selasa, 22 April 2025.

Tahun ini, DPMD Kukar memberikan perhatian lebih pada pembenahan tata kelola pemerintahan desa, terutama bagi desa-desa yang belum optimal dalam menjalankan fungsi administratifnya.

Arianto mengungkapkan bahwa pihaknya memprioritaskan pendampingan intensif di dua kecamatan, yakni Tabang dan Muara Kaman.

“Kami akan lakukan pendampingan secara intensif di beberapa desa yang ada di dua kecamatan itu,” bebernya.

Langkah ini diambil karena lemahnya administrasi kerap menjadi hambatan dalam menjalankan pembangunan desa secara maksimal.

Dengan memperkuat aspek tata kelola, pemerintah daerah berharap pelayanan masyarakat desa dapat meningkat, serta proses perencanaan dan penganggaran bisa lebih transparan dan tepat sasaran.

Di samping itu, DPMD Kukar tetap melanjutkan inisiatif pemberdayaan masyarakat melalui bantuan keuangan untuk rumah tangga yang disalurkan lewat rukun tetangga (RT).

Program yang dikenal dengan bantuan Rp50 juta per RT ini bahkan berpotensi mengalami peningkatan jumlah dana.

“Kemungkinan nominalnya akan bertambah jadi nanti kami akan tingkatkan pengawasan agar penggunaannya bisa tertib, efisien, sehingga manfaatnya bisa dirasakan secara baik oleh masyarakat,” kata Arianto.

Menurutnya, aspek pengawasan akan menjadi fokus utama dalam pelaksanaan program tersebut.

Mengingat dana bantuan publik sering menjadi sorotan, DPMD akan memperkuat pengawasan, baik secara internal maupun eksternal, untuk memastikan penggunaan anggaran tetap sesuai ketentuan dan memberi dampak nyata.

Lebih jauh, DPMD Kukar juga memiliki target jangka menengah untuk mendorong kerja sama produktif antara pemerintah desa dan lembaga ekonomi lokal.

Arianto menilai strategi ini penting untuk menumbuhkan kekuatan ekonomi dari desa itu sendiri.

“Kami ke depan akan membangun mitra dan berkolaborasi dengan pemerintah desa se-Kutai Kartanegara untuk mendayagunakan salah satu lembaga ekonomi yang ada di desa untuk bisa menjadi roda penggerak ekonomi di desa,” ungkapnya.

Melalui pendekatan ini, diharapkan muncul unit-unit usaha yang mampu memperkuat kemandirian ekonomi desa sekaligus meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes).

Dengan begitu, desa akan berperan aktif dalam proses pembangunan daerah secara berkelanjutan.

“Sehingga berdampak pada peningkatan ekonomi dan pendapatan asli desa,” tandas Arianto. (Adv)

Related posts

Edukasi Sejak Dini, Pemkab Kukar Gandeng Sekolah dan Bank Sampah Desa

Martinus

Pemkab Kukar Aksi Bersih dan Tanam Pohon Peringati Hari Lingkungan Hidup

Martinus

Bupati Salurkan Sapi Kurban untuk Santri dan Masyarakat Tenggarong Seberang

Martinus

Leave a Comment

You cannot copy content of this page