Penulis: Lydia – Editor: Irfan
Bontang, infosatu.co – Imbas Corona Virus Disease (Covid-19) telah dirasakan Unit Pelayanan Teknis (UPT) Balai Benih Ikan Pantai (BBIP) Kota Bontang. Pasalnya ada beberapa agenda yang telah disetujui tidak berjalan sesuai perkiraan.
Dikatakan Plt. Kepala UPT BBIP Tanjung Laut Moedji Hartati mengatakan seharusnya di bulan April ini ada perencanaan pengembangan benur (benih/bibit) ikan lele air tawar.
“Sebelum kondisi darurat, rencananya bulan April ini kita mau produksi ikan lele air tawar,” ujarnya di UPT BBIP Tanjung Laut, Kamis (9/4/2020).
Saat itu, Muji pun berencana mendatangkan induk ikan lele air tawar dari Balikpapan. Ia ingin mencoba menghasilkan benur ikan lele air tawar di BBIP Tanjung Laut.
“Sebab induk lele itu pemeliharaan dan perawatannya tidak begitu susah seperti udang windu ini. Bahkan induknya bisa dipakai terus menerus,” jelasnya.
Namun perencanaan yang sudah disiapkan dari Maret 2020 tersebut harus ditunda. Sebab terkendala karena adanya Covid-19 di Kaltim.
Hal ini menyebabkan akses di Kota Balikpapan yang telah dihentikan membuat BBIP menunda perencanaan tersebut.
“Alasan kita mengambil induk ikan lele air tawar di Balikpapan karena kualitasnya yang bagus. Namun kita tunda produksi tersebut karena akses Balikpapan dihentikan,” terangnya.
Padahal katanya, dia sudah terlanjur memesan induk ikan lele air tawar sebanyak 18 ekor di Balikpapan.
“Sebenarnya induk ikan lele air tawarnya sudah disiapkan tinggal antar saja, tapi ditunda dulu karena akses,” tutupnya.