infosatu.co
PENDIDIKAN

Covid-19 Meningkat, Kota Bekasi Kembali Berlakukan Sekolah Daring

Plt Walikota Bekasi Tri Adhianto didampingi Kepala Dinas Pendidikan Inayatullah saat meninjau pelaksanaan KBM daring di SMPN 1 Kota Bekasi, Kamis (3/2/2022).

Bekasi, infosatu.co – Kenaikan angka kasus Covid-19 di Kota Bekasi membuat pemerintah setempat mengeluarkan surat edaran (SE) terkait pencegahan dan pengendalian yang berdampak pada kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah.

Berdasarkan SE tersebut, sekolah-sekolah di Kota Bekasi kembali menerapkan sistem daring untuk proses KBM di rumah masing-masing.

Plt Walikota Bekasi Tri Adhianto didampingi Kepala Dinas Pendidikan Inayatullah berkesempatan mengecek pelaksanaan KBM daring tersebut dengan mengunjungi SMPN 1 Kota Bekasi, Kamis (3/2/2022).

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Inayatullah menjelaskan, dalam pelaksanaan KBM daring tersebut para guru menggunakan beberapa aplikasi, seperti Google Class, Quipper, Ruangguru dan lainnya.

Plt Wali Kota menilai sistem pembelajaran tersebut cukup efektif untuk membagi materi dan tugas. Selain itu, dia juga bisa memantau siswa secara langsung lewat presensi online.

“Pelaksanaan kelas online ini sangat efektif, tentunya ini juga memacu para guru untuk lebih kreatif lagi dalam menyampaikan materi pembelajaran bagi siswa di rumah,” kata Tri Adhianto

Untuk memastikan para siswa belajar, Tri juga sempat mengecek langsung via aplikasi yang digunakan guru-guru tersebut.

“Via aplikasi, para guru memberikan tugas, dan bisa terpantau kegiatan para siswa,” jelas Tri.

Tri juga berpesan kepada para wali murid dapat aktif mendampingi anaknya.

“Mereka tidak masuk sekolah tapi belajar di rumah. Model daringnya ada dan banyak macamnya. Guru-guru kita ini sangat siap ternyata. Muncul sendiri-sendiri dan guru-guru kita sudah sangat terbiasa. Nanti tinggal kita memastikan, anak-anak ini di rumah dan belajar. Kita titipkan didampingi orangtuanya dan mengawasi proses pembelajaran ini bersama-sama,” katanya.

Sementara Inayatullah menyatakan Dinas Pendidikan telah membuat sistem bersama kepala sekolah supaya pembelajaran jarak jauh (PJJ) ini dapat berjalan dengan baik.

“Bersama kepala sekolah telah membuat sistem PJJ ini agar efektif dan berjalan lancar, melakukan inovasi dan kreatif dalm pemberian materi pembelajaran supaya anak-anak tidak jenuh. Selanjutnya kami juga terus melakukan evaluasi berkala,” tutup Inayatullah. (Editor: Dani)

Related posts

SMAN 16 Samarinda Gelar IHT Pembelajaran Mendalam bersama Pakar Nasional

Adi Rizki Ramadhan

SMAN 16 Samarinda Kenalkan Program Bilingual dan Dual Track untuk Siswa ke Wali Murid

Adi Rizki Ramadhan

SMAN 16 Samarinda Gratiskan Seragam Pelengkap Siswa Jalur Afirmasi Kelas X

Adi Rizki Ramadhan

Leave a Comment

You cannot copy content of this page