infosatu.co
PEMKOT SAMARINDA

Cegah Wabah Zoonosis, DKPP Bagikan 5000 Dosis Vaksin Rabies Gratis

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, H. M. Darham

Samarinda, infosatu.co – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Samarinda mencegah wabah zoonosis di Samarinda. Langkah yang dilakukan dengan membagikan 5000 vaksin rabies secara gratis kepada masyarakat yang memiliki hewan peliharaan. Prioritasnya hewan penular rabies, seperti kucing, anjing, kera, dan musang.

“Ini merupakan langkah antisipasi kita. Kota Samarinda merupakan ibu kota Kalimantan Timur yang harus mampu menjadi tolok ukur keberhasilan dalam penanganan masalah ekonomi, sosial, budaya, pendidikan, dan kesehatan,” ujar Kepala DKPP Samarinda Darham saat sambutan pada acara vaksinasi massal di Taman Samarendah Samarinda, Sabtu (7/10/2023).

Belum lagi, terkait dengan adanya Ibu Kota Nusantara (IKN) yang akan membawa dampak besar seiring dengan meningkatnya mobilitas penduduk.

“Dengan berpindahnya ibu kota ke Kaltim akan menjadi masalah besar apabila masalah yang ada di sini tidak diperhatikan dari sekarang. Salah satunya di Samarinda ini yang masih terdapat kasus rabies,” jelasnya.

“Ini juga merupakan gerakan yang bersamaan dengan Hari Rabies Sedunia sekaligus mengejar target untuk 2028 bebas rabies,” lanjutnya.

Perlu diketahui, program ini merupakan lanjutan dari kegiatan vaksinasi rabies yang sebelumnya dilakukan secara door to door.

Adapun proses pendataan melalui RT masing-masing hingga ke tingkat kelurahan. Lebih lanjut, Darham menegaskan bahwa hal ini tetap membutuhkan dukungan dari berbagai pihak. Tidak hanya dari DKPP saja.

“Persoalan zoonosis tidak bisa dilakukan hanya satu OPD saja, akan tetapi harus melalui pendekatan, kerja sama dan komitmen lintas sektor yang membidangi kesehatan manusia, hewan hingga Badan Penanggulangan Bencana dan Kesehatan Lingkungan,” jelasnya.

Related posts

12 Kubik Sampah Diangkut dari SKM, Andi Harun Serukan Aksi Nyata Jaga Lingkungan

infosatu

Inspektorat Samarinda Gerakkan OPD Sambut Kampanye Antikorupsi

Adi Rizki Ramadhan

Waode Rosliani: Banyak Warga Enggan Bawa Anak Berisiko Stunting ke Posyandu

Rosiana

Leave a Comment

You cannot copy content of this page