Balikpapan, infosatu.co – Hari Senin (14/3/2022) menjadi pijakan awal sejarah pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur. Hari itu, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo bersama jajarannya menyatukan tanah dan air dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia.
Tanah dan air dibawa para gubernur dari 34 provinsi untuk dimasukan dalam Bejana Nusantara, sebagai simbol pondasi ibu kota baru pengganti Jakarta.
Setelahnya, Presiden Jokowi dan rombongan menggelar kegiatan bermalam di Titik Nol IKN. Tenda-tenda terhampar di hutan yang biasanya sepi. Pengamanan VVIP terlihat dari puluhan petugas yang wara-wiri.
Tentu saja ini bukan peristiwa biasa yang bisa terjadi setiap hari. Ini momen langka yang harus diabadikan. Sebagai jurnalis yang tinggal di Balikpapan, tidak jauh dari kawasan Titik Nol IKN, saya tidak bisa tinggal diam di tempat. Saya ingin menjadi saksi sejarah yang tengah terjadi di Benua Etam.
Seperti biasa dalam acara yang melibatkan Istana, wartawan yang meliput sudah ditentukan oleh protokol Kepresidenan. Sayangnya saya tidak termasuk sebagai salah satu wartawan yang mendapat ID Card. Namun hal itu tidak menyurutkan tekad saya untuk menyaksikan bagaimana jalannya sejarah tercatat di negeri ini.
Biarpun saya tidak bisa merapat ke Titik Nol, tetapi paling tidak saya berada di sekitar area kegiatan berlangsung. Saya juga ingin merasakan bagaimana hawa dinginnya wilayah IKN dengan hutan yang mengelilingi sekitarnya.
Tidak susah mencari tempat menginap. Tidak jauh dari Titik Nol saya diterima oleh Ketua RT 05, Kelurahan Pemaluan, Kabupaten Penajam Paser Utara bernama Kahar. Saya sampaikan bahwa saya seorang jurnalis yang ingin mengikuti kegiatan Presiden Joko Widodo.
“Ya silahkan saja Bu kalau mau menginap di sini,” tutur Kahar ramah.
Saya bersama teman Sumaria Daeng Toba Ketua Umum Sahabat Tani Indonesia mengucapkan terimakasih sudah boleh numpang tidur di tempat tersebut.
Rumah Kahar masih dekat dengan kawasan Titik Nol. Namun di sana sekarang sudah ada plang warna kuning bertuliskan Batas Kawasan Inti Pusat Pemerintahan. Artinya, sejak plang tersebut dipasang, siapapun tidak diperbolehkan lagi mendirikan bangunan.
Hal itu diperkuat dengan surat dari pemerintah tertanggal 8 Maret 2022, bahwa tanah yang masuk di area inti pemerintahan akan dibebaskan. Padahal sudah banyak masyarakat yang membeli tanah dekat IKN.
Cuaca di kawasan IKN memang terasa lebih sejuk dibanding di perkotaan. Hawa pagi yang dingin menusuk tulang membuat saya enggan untuk keluar kamar. Saya pun memutuskan tetap berselimut hingga matahari di ufuk timur muncul.
Kebetulan cuacanya sangat bagus. Selasa (15/3/2022), saya bersiap akan mengikuti kegiatan vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak yang bertempat di SD 004 Sepaku yang kabarnya akan dihadiri Preiden Jokowi. Sungguh peristiwa yang tak bisa saya lewatkan. Baliho ucapan Selamat Datang Bapak Jokowi pun sudah terpampang.
Namun ternyata ada perubahan rencana. Kegiatan vaksinasi anak hanya dihadiri Wakapolda Kaltim Brigjen Pol Hariyanto dan jajaran Polda Kaltim, karena pagi ini Pak Jokowi dan Ibu Negara Iriana meninggalkan IKN menuju Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan melalui jalur darat dan langsung bertolak ke Jakarta.
