Cilacap, infosatu.co – Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji berharap aparat TNI-Polri bersikap profesional dalam melakukan pengamanan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak,
Hal itu diungkapkan Bupati saat memimpin apel gelar pasukan pengamanan Pilkades serentak di Alun-alun Cilacap, Sabtu (26/3/2022).
Untuk pengamanan (PAM) Pilkades serentak tahap 1 ini, Polres Cilacap menurunkan sedikitnya 611 personil dan 1.022 BKO dari linmas, Pemkab Cilacap, dibantu oleh TNI, Satpol PP, serta petugas TPS.
Dikatakan Bupati dalam amanatnya, pada tahap 1 Pilkades serentak ini, ada 44 Desa di 18 Kecamatan dari 24 Kecamatan yang ada di Kabupaten Cilacap. Sedikitnya ada 226.988 orang pemilih dengan 516 TPS dan akan berlangsung pada Senin, 28 Maret 2022 lusa.
“Kepada seluruh personil TNI-Polri dan aparat yang terlibat dalam pengamanan, agar bersikap profesional dan netral. Tidak memberikan dukungan apapun dalam kontek ucapan, dan tindakan kepada calon kades peserta Pilkades serentak tahun 2022,” kata Tatto.
Menurutnya, tugas kita adalah mengamankan jalannya pemungutan suara sesuai dengan cara bertindak dan protap yang telah ditentukan dan diatur oleh masing-masing kesatuan.
“Untuk anggota TNI-Polri dan aparat pemerintah akan ada ancaman sanksi tegas jika melanggar kebijakan tersebut,” tegas Bupati.
Kegiatan pengamanan, lanjut Bupati, tidak berhenti sampai pungutan suara saja, namun pasca pungutan suara sampai pelantikan selesai.
“Kepada seluruh anggota yang bertugas untuk mengawal dan mengamankan setiap tahapan dengan sebaik-baiknya serta berupaya mewujudkan terciptanya situasi Kamtibmas yang kondusif, agar dapat memberikan rasa aman kepada para penyelenggara dan peserta Pilkades.
Semoga Pilkades serentak tahap 1 di Kabupaten Cilacap berjalan dengan aman, lancar, dan kondusif,” pungkas Bupati.
