Kutim, Infosatu.co – Kepala Badan Pendapatan Daerah Kutai Timur (Bapenda Kutim), Kalimantan Timur Syahfur berharap agar pembangunan Pelabuhan Kenyamukan segera rampung.
Keberadaan pelabuhan ini dinilai akan memiliki kotribusi besar dalam peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) kabupaten tersebut.
“Kami berharap Pelabuhan Kenyamukan segera selesai. Tentunya, ini akan mendapatkan penambahan anggaran yang besar untuk daerah,” ujar Syahfur beberapa waktu lalu.
Harapan itu didasari keunggulan dari Pelabuhan Kenyamukan. Salah satunya, faktor lokasi yang berada di kawasan strategis industri dan pertambangan Kutim. Hal ini menjadi akses vital untuk logistik masuk dan keluar wilayah.
Faktor lainnya karena pelabuhan tersebut memiliki kapasitas besar pelabuhan. Dengan demikian, dapat menampung kapal berukuran besar yang memungkinkan melayani rute internasional.
“Pelabuhan ini memiliki potensi besar untuk meningkatkan PAD Kutim. Kami berharap pembangunannya segera selesai dan dapat beroperasi secara maksimal,” tambahnya.
Saat ini, pembangunan Pelabuhan Kenyamukan masih dalam tahap penyelesaian dengan target selesai pada tahun 2025.
Pemkab Kutim juga tengah mengkaji peraturan daerah terkait dengan pengelolaan Pelabuhan Kenyamukan. Perda ini akan mengatur berbagai aspek, mulai dari tarif hingga pengelolaan limbah.
“Perda Pelabuhan Kenyamukan sedang dibahas di DPRD Kutim. Kami berharap agar perda tersebut segera disahkan,” tutur Syahfur mengakhiri pernyataannya.
