infosatu.co
PEMKOT SAMARINDA

Berambai Susah Sinyal, Jaang akan Pasang Penguat Sinyal

Syaharie Jaang, Walikota Samarinda saat memberikan keterangan persnya ada awak media di Berambai pada Kamis (7/1/2021). (foto: lydia)

Samarinda, infosatu.co – Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang meninjau dua sekolah yang ada di daerah Berambai, tepatnya Jalan Inpres Tembok Tengah Berambai Sempaja Utara.

Jaang sapaan akrabnya, terlihat langsung menyapa guru-guru selepas turun dari mobil dengan mengenakan baju dinas bermotif sarung Samarinda. Dua sekolah yang ia kunjungi ini adalah SDN 022 Samarinda Utara dan SMPN 42 Samarinda.

Syaharie Jaang terlihat mengelilingi dua sekolah yang ada di daerah Berambai yakni SDN 022 dan SMPN 42 Samarinda.

Tidak banyak ruangan yang terdapat pada dua sekolah tersebut sebab masing-masing tingkatan hanya memiliki satu kelas saja. SDN 022 hanya memiliki murid sebanyak 155 orang dan 7 guru. Sedangkan SMPN 42 memiliki murid sebanyak 69 orang dan total 14 guru bersama staf.

Dengan kondisi sekolah yang berada jauh dari perkotaan, membuat kedua sekolah ini sangat susah untuk melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) dengan sistem dalam jaringan (daring) selama adanya pandemi Covid-19.

“Sebenarnya saya sudah dapat laporan, di sini susah sinyal. Guru-guru punya smartphone hanya bisa selfie saja, tidak bisa melakukan pembelajaran dengan sistem daring. Kalau mau dapat sinyal mesti ke puncak borneo dulu,” ungkapnya Kamis (7/1/2021).

Selama adanya pandemi, kedua sekolah di daerah Berambai ini melakukan proses belajar mengajar dengan dua metode yaitu guru datang ke rumah murid untuk memberikan tugas atau sebaliknya. Murid datang ke sekolah secara bergantian hanya untuk mengumpulkan tugas yang telah diberikan sebelumnya.

“Melihat kondisi seperti ini, insyaallah kita akan menyiapkan Repeater GSM yaitu penguat sinyal, saya minta Diskominfo untuk mengecek penguat sinyal yang bagus,” paparnya.

Menurutnya, akan lebih bagus apabila radius sinyal itu lebih luas. Intinya ia menegaskan sekali lagi bahwa nanti akan ada penguat sinyal di daerah sini untuk memudahkan kelancaran proses belajar mengajar.

“Apa nanti satu untuk dua sekolah, atau masing-masing sekolah akan kita berikan satu penguat sinyal,” tegasnya. (editor: irfan)

Related posts

Samarinda Cultural Fest 2025, Armin Ajak Budaya Jadi Ekosistem Kreatif

Adi Rizki Ramadhan

SKF 2025 Hidupkan Kembali Tradisi Lokal, Sajikan Budaya, Kuliner dan Permainan Rakyat

Adi Rizki Ramadhan

Andi Harun: Koperasi Merah Putih, Tonggak Penguatan Ekonomi Kerakyatan Samarinda

Emmy Haryanti

You cannot copy content of this page