infosatu.co
DPRD KALTIM

Baba: Tambah Sekolah dan Fasilitas di Balikpapan Demi Pendidikan Merata

Teks: Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Baba.

Samarinda, infosatu.co – Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Baba, menegaskan pentingnya penambahan fasilitas pendidikan di Kota Balikpapan untuk mengatasi ketimpangan akses belajar.

Ia mendesak pemda setempat segera membangun satu SMA baru dan memperluas fasilitas di SMK Negeri 5 Balikpapan agar semua siswa bisa menikmati pendidikan berkualitas.

Sebagai Ketua Komisi IV DPRD Kaltim yang membidangi pendidikan, Baba menilai langkah ini sangat tepat dan sesuai dengan kebutuhan daerah.

“Saat ini Balikpapan sudah tidak bisa dipandang sebelah mata. Sekolah negeri penuh, bahkan menolak pendaftar setiap PPDB,” ujar Baba menanggapi rencana pembangunan Rabu, 11 Juni 2025.

SMK Negeri 5 Balikpapan memiliki lahan seluas 16 hektare potensi besar untuk penambahan rombel atau bahkan mendirikan sekolah baru di area tersebut.

Menurut Baba, solusi seperti ini dibutuhkan demi mengurangi beban penggunaan kapasitas sekolah yang sudah jenuh.

Aturan Kemendikbudristek menetapkan maksimal 36 siswa per kelas di jenjang SMA dan SMK untuk menjaga mutu pendidikan.

Namun, meningkatnya jumlah lulusan SMP setiap tahunnya memicu tekanan terhadap ruang belajar yang tersedia.

Oleh sebab itu, penambahan ruang kelas dan bahkan unit sekolah baru menjadi pilihan strategis.

“Kalau hanya memperluas sekolah lama, tidak cukup. Harus ada unit sekolah baru di area permukiman padat agar akses pendidikan menjadi merata,” jelasnya.

Langkah ini diyakini akan menjawab tantangan klasik yang muncul setiap tahun ajaran baru.

Politikus DPRD Kaltim ini juga berharap agar intervensi kebijakan pendidikan ini bisa dimulai dari daerah urban lain yang mengalami lonjakan populasi pelajar.

Menurutnya, tanggung jawab memastikan kualitas SDM masa depan tergantung pada kebijakan sekarang.

“Jika kita ingin generasi muda Balikpapan memiliki peluang sama, akses pendidikan harus adil. Tidak bisa ditunda lagi,” tegasnya.

Baba menegaskan sebuah harapan besar untuk kesetaraan pendidikan masyarakat agar mendapatkan pendidikan yang layak.

“Setiap anak di Balikpapan harus punya kesempatan belajar layak tanpa ada yang tertinggal karena sekolah penuh,” pungkasnya.

Related posts

BK DPRD Kaltim Pastikan Proses Etik terhadap Anggota Dewan Berjalan Transparan

Emmy Haryanti

APBD Perubahan Kaltim 2025 Disepakati Rp21,74 Triliun, Ditopang SiLPA Rp2,59 Triliun

Rizki

APBD-P Kaltim 2025 Tuntas Dibahas, Paripurna Sudah Dijadwalkan

Rizki

Leave a Comment

You cannot copy content of this page