Samarinda, Infosatu.co – Menakar kesiapan pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas pendidikan dalam menyongsong Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi tema kegiatan pelantikan dan pembahasan focus group discussion (FGD) Ikatan Sarjana Pendidikan Indonesia (ISPI) Daerah Kalimantan Timur (Kaltim) di Kantor Gubernur, Kamis (3/11/2022).
Kepala Dinas Pendidikan Kota Samarinda H Asli Nuryadin mengatakan pendidikan sangat penting dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia, apalagi Kalimantan Timur ditunjuk sebagai Ibu Kota Nusantara.
Sejatinya ada beberapa fundamen yang menurut Nuryadin dilahirkan dari pendidikan itu sendiri yang perlu menjadi pegangan dalam menyongsong IKN yaitu fundamen kehidupan agama dan budaya, menguasai bahasa asing serta menguasai perkembangan teknologi informasi.
“Saya kiri kalau tiga fundamen ini disiapkan pasti survive, karena IKN nantinya bukan hanya orang Indonesia, tetapi orang luar negeri akan masuk,” ungkapnya.
Tambah dia, tiga fundamen itu tidak hanya menyongsong IKN tetapi juga menyongsong Indonesia Emas 2045.
Asli Nuryadin menilai, generasi saat ini masih memilki kekurangan, misalkan ada yang menguasai Bahasa Inggris, tetapi memiliki kelemahan teknologi dan informasi dan sebaliknya.
Tiga fundamen ini diharapkan dapat dikuasai oleh generasi muda, khususnya generasi Kalimantan Timur.
“Kita punya bonus demografi usia muda dan usia produktif, tetapi jangan lupa tiga fundamen tadi,” ujarnya.
Lebih lanjut Asli Nuryadin mengatakan, ISPI merupakan garda terdepan dalam meningkatkan SDM menuju IKN.
Untuk itu, kata dia guru harus bersertifikasi dimana sertifikasi itu tidak hanya sertifikasi tunjangan profesi guru (TPG) tetapi yang paling penting adalah sertifikasi keterampilan dan keahlian.
“Misalnya guru yang mempunyai sertifikat untuk menyusun data, membuat cor atau mengelas di dalam air. Keahlian seperti ini sangat diperlukan di masa yang akan datang,” pungkasnya.
