Kutim, infosatu.co – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kutai Timur (Diskop dan UKM Kutim) bakal menggelar serangkaian Expo UMKM secara berkala pada tahun 2024.
Kegiatan ini bertujuan memperluas kesempatan para pelaku UMKM memamerkan produk unggulannya.
Kepala Diskop dan UKM Kutim Darsafani mengatakan bahwa program itu bakal digelar di Gedung Expo Jalan Aw Syahrani, kawasan Bukit Pelangi. Sesuai rencana, Expo UMKM dilaksanakan 10 kali selama setahun.
Menurutnya, dalam setiap pelaksanaan acara tersebut akan mengangkat tema yang menarik. Dengan demikian diharapkan mampu menyedot animo warga Kutim untuk datang ke Expo UMKM. Lantas, membeli produk yang dihasilkan oleh para pelaku UMKM di kabupaten tersebut.
“Expo tersebut akan diadakan secara rutin di Gedung Expo. Tema dalam setiap kali acara akan berbeda, seperti pertanian dan peternakan,” ujar Darsafani belum lama ini.
Konsep pemilihan tema yang berbeda dalam setiap acara bertujuan mendorong pelaku UMKM di semua sektor perekonomian untuk memamerkan produknya. Kemudian, diharapkan memperluas pangsa pasar dari produk lokal Kutim.
“Dengan mengangkat tema-tema yang relevan, kami ingin memberikan ruang kepada masyarakat untuk bertanya-tanya dan berinteraksi langsung dengan pelaku UMKM. Ini adalah kesempatan bagi masyarakat untuk lebih memahami serta mendukung perkembangan sektor UMKM di daerah kita,” ungkapnya.
Adapun pemilihan lokasi Expo UMKM di Gedung Expo di Jalan Aw Syahrani karena faktor letak yang strategis. Terutama untuk untuk memfasilitasi pertemuan antara pelaku UMKM dengan konsumen. Selain memamerkan produk, Expo juga akan menjadi ajang edukasi dan diskusi mengenai perkembangan UMKM.
Nantinya, dalam Expo UMKM itu akan melibatkan seluruh masyarakat. Maka, serangkaian event tersebut diharapkan menjadi wahana positif bagi pertumbuhan ekonomi lokal.
“Kami berharap Expo ini tidak hanya menjadi ajang pameran, tetapi juga menjadi tempat kolaborasi dan pertukaran ide antara pelaku UMKM dan masyarakat,” tambahnya.
Dengan menggelar Expo UMKM sebanyak 10 kali dalam setahun, Diskop dan UKM Kutim menunjukkan komitmen konkret dalam mendukung perkembangan sektor UMKM di daerah tersebut.
“Expo ini diharapkan dapat menjadi stimulus bagi inovasi, pertumbuhan bisnis, dan meningkatkan kesejahteraan para pelaku UMKM di Kutai Timur,” kata Darsafani.
