Samarinda, infosatu.co – Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Dapil I Samarinda Andi Satya Adi Saputra berkomitmen memperjuangkan aspirasi masyarakat yang disampaikan langsung kepadanya.
Aspirasi itu disampaikan dalam reses di Kelurahan Rapak Dalam, Kecamatan Loa Janan Ilir, Kota Samarinda pada Rabu (6/11/2024).
Dalam pertemuan tersebut, warga menyampaikan beragam usulan terkait isu-isu penting yang mereka hadapi sehari-hari.
Andi menegaskan segera membawa aspirasi tersebut ke rapat fraksi DPRD guna dibahas lebih lanjut.
“Setiap usulan yang saya terima, terutama dari masyarakat Rapak Dalam akan saya bawa ke rapat fraksi. Kami akan berdiskusi untuk mencari solusi terbaik, sehingga keinginan masyarakat bisa direalisasikan oleh pemerintah,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa legislatif berperan sebagai perpanjangan tangan masyarakat untuk memastikan kebutuhan mereka dapat disuarakan dan diakomodasi.
Dalam reses tersebut, salah satu aspirasi utama warga adalah peningkatan akses pendidikan. Masyarakat berharap SMA Negeri 10 dapat dikembalikan ke lokasi asalnya di Samarinda Seberang.
Keinginan ini muncul karena terbatasnya pilihan sekolah negeri di wilayah tersebut yang menyebabkan warga kesulitan dengan sistem zonasi yang berlaku saat ini.
Selain itu, warga juga meminta agar pemerintah terus melakukan normalisasi sungai secara menyeluruh hingga ke Sungai Mahakam. Keinginan ini muncul karena banjir masih kerap melanda daerah mereka saat hujan deras mengguyur.
Tidak hanya itu, warga juga mengeluhkan minimnya fasilitas kesehatan dan kurangnya dokter di Kaltim. Saat ini, jumlah dokter di wilayah tersebut masih jauh dari standar ideal.
“Distribusi dokter ke daerah-daerah menjadi tantangan serius. Pemerintah perlu memberikan insentif agar dokter tertarik untuk bekerja di daerah terpencil,” ujar Andi, seraya menekankan pentingnya keterlibatan eksekutif dalam mengatasi permasalahan ini.
Selain itu, persoalan lahan pemakaman yang semakin terbatas di Rapak Dalam juga menjadi perhatian warga.
Keterbatasan lahan menyebabkan tumpang tindih jenazah, sehingga pemerintah diharapkan segera menyediakan lahan tambahan untuk Tempat Pemakaman Umum (TPU).
Sebagai penutup, Andi menegaskan bahwa seluruh aspirasi yang diterimanya akan dibawa ke rapat fraksi untuk disampaikan sebagai pandangan umum fraksi.
“Kami akan mengawal aspirasi ini hingga tuntas, memastikan bahwa semua masukan ini benar-benar mendapatkan perhatian dan eksekusi dari pemerintah, demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” tutup Andi.
