Samarinda, infosatu.co — Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Rudy Mas’ud menyatakan rasa bangga atas kepercayaan yang diberikan kepada Samarinda, Ibu Kota Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), sebagai tuan rumah ada pagelaran 2nd East Borneo International Taekwondo Championship yang digelar di GOR Segiri pada Kamis, 17 Juli 2025.
Menurutnya, kompetisi itu menjadi momentum penting bagi Kalimantan Timur (Kaltim), untuk menunjukkan kapasitasnya sebagai penyelenggara event olahraga bertaraf nasional dan internasional.
“Ini sangat luar biasa. Kami ucapkan terima kasih atas apresiasi setinggi-tingginya, khususnya kepada Pak Danrem yang telah memprakarsai kegiatan besar ini di Kalimantan Timur,” ungkap Rudy Mas’ud kepada awak media.
Selain itu, suksesnya pelaksanaan kejuaraan ini merupakan buah kerja sama semua pihak. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim kata Rudy Mas’ud, memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan olahraga taekwondo, sebagai salah satu bentuk pembinaan generasi muda daerah.
“Kami gaspol semuanya untuk support, bagaimana agar Kalimantan Timur bisa melahirkan taekwondoin yang bertaraf internasional dan mengharumkan nama Indonesia dan Kaltim sebagai etalase bangsa,” ucap mantan senator Senayan itu.
Ketua DPD Partai Golkar Kaltim itu, menilai perhelatan seperti ini bukan sekadar kompetisi, tetapi menjadi wadah pembinaan dan ajang pembuktian bahwa Kaltim siap berkontribusi dalam melahirkan atlet berprestasi di level dunia.
“Kejuaraan ini juga menjadi titik tolak pengembangan potensi atlet muda, sekaligus memotivasi mereka agar lebih serius menekuni cabang olahraga bela diri,”ungkap suami Hj Syarifah Suraidah itu.
Rudy Mas’ud, juga memastikan bahwa pemerintah daerah siap mendukung tidak hanya lewat penyelenggaraan event, tetapi juga dalam penyediaan sarana latihan, pembinaan berkelanjutan, dan pengembangan bakat di kalangan anak muda.
“Kami siap memberikan supporting kepada anak-anak Kalimantan Timur (Kaltim) agar menjadi generasi unggul dan membanggakan,”ujar Rudy Mas’ud, seraya mengatakan dengan penuh yakin Kalimantan Timur akan menjadi baro meter atlet taekwondo di masa depan.
Lebih lanjut, kejuaraan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Kalimantan Timur (Kaltim), tetapi juga menjadi pembuktian bahwa daerah ini memiliki potensi besar sebagai pusat pengembangan olahraga nasional.
“Kami yakin Kaltim akan menjadi pusat pengembangan olahraga nasional,”ucapnya.
Ke depannya, tentu berharap berbagai ajang serupa bisa rutin digelar di Kaltim sebagai bagian dari upaya melahirkan atlet yang mampu mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
“Saya berharap berbagai ajang yang sama bisa digelar secara rutin, dalam upaya melahirkan atlet daerah,” tandasnya. (Adv/diskominfokaltim)
Editor: Nur Alim
