Bontang,infosatu.co – Kerap terjadi tumpahan solar di Kota Taman yang mengakibatkan pengendara sepeda motor terjatuh, bahkan beberapa waktu yang lalu tumpahan solar di Jalan MT Haryono mengakibatkan 15 pengendara motor menjadi korban kecelakaan.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua ll Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang, Agus Haris mengatakan, semestinys Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang melalui Dinas Perhubungan (Dishub) rutin melakukan pengecekan kelayakan kendaraan pengangkut solar bahkan kendaraan besar lainnya.
Pasalnya kata Politikus Gerinda itu, jika kendaraan tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan maka akan mengakibatkan hal seperti kecelakaan.
“Karena kita tidak tahu, kalau pas di jalan tiba-tiba mogok atau rusak, kan itu membahayakan pengendara lain,” ungkapnya saat ditemui di Sekretariat Dewan, Selasa (2/8/2022).
Sehingga, AH panggilan akrabnya menyarankan agar Dishub Bontang menginventarisir seluruh kendaraan muatan, baik muatan BBM, CPO, batu bara dan lainnya. Hal itu bertujuan untuk memastikan kelayakan beroperasi, dan untuk mengantisipasi terjadinya korban jiwa.
“Contohnya itu truk yang mogok di Jalan Cipto Mangunkusumo di tabrak dari belakang sama pengendara motor. Itu bisa jadi mobilnya sudah tua tapi dipaksa beroperasi,” terangnya.
Selain memastikan kendaraan semua aman untuk beroperasi. AH juga menyarankan agar kendaraan besar di kawal jika melintas di jalur kota.
“Tugas Dishub harus melakukan pengecekan kendaraan bahkan kalau perlu dikawal itu. khususnya kendaraan angkutan roda besar,” pungkasnya
