Penulis : Lilik Sismiati- Editor : Sukri
Balikpapan, Infosatu.co – Kesenian Banyuwangi tidak lepas dari daerah asalnya yang dikenal dengan Kota Gandrung. Gandrung diartikan sebagai terpesonanya masyarakat Blambangan yang agraris
Di Balikpapan Ada ribuan warga asal Banyuwangi yang menetap di Kota Minyak ini.Tidak heran walau beda Kota, Budaya dan Kesenian asal Banyuwangi tetap dihormati serta dilestarikan di Kota Balikpapan. Ini bentuk kepedulian Pemkot Balikpapan pada perantau asal Banyuwangi, Harapannya agar para pendatang selalu ikut berpartisipasi dalam acara yang digelar oleh Pemkot Balikpapan.
Wakil Walikota Kota Balikpapan H.Rahmad Mas’ud, mengapresiasi keberadaan kesenian Banyuangi yang ada di Balikpapan,hal ini disampaikan pada saat menghadiri Gebyar Seni Sabtu ( 12/10/2019). Acara diadakan di Rumah Keluarga Syafii Kuncoro / Noor Azizah. Jalan Beller. Yang bersamaan dengan HUT putranya Barillah El Adzikri ke- 9.
Dalam sambutannya Rahmad Mas’ud menyampaikan untuk selalu memelihara seni di Balikpapan yang dikenal dengan Indonesia mini.
“Saya memberikan apresiasi kepada Paguyuban Ikawangi yang ikut serta mengisi acara Gebyar Seni di Kota Balikpapan, Dengan tujuan melestarikan dan tetap memelihara kesenian daerah asal yang juga merupakan asset di Balikpapan,” pungkasnya.
Dibawah pimpinan Supandi SPd dan Bambang Haryanto S.Pd Ikawangi, ingin terus melestarikan budaya nenek moyang Banyuwangi di negeri rantau
Sebagai tuan rumah Syafii memberikan tanggapan tentang kehadiran Wakil Walikota Rahmad Mas’ud.
“Saya sangat berterimakasih atas kehadiran Bapak Wakil Walikota Balikpapan, Rahmad Mas’ud yang telah sudi hadir pada acara malam Gebyar Seni di Ulang Tahun putra kami,” tuturnya.
Keberadaan, Ikapakarti di Balikpapan terus eksis, karena adanya dukungan dari pengusaha Kontainer PT Barrel Cahaya Mandiri, memberikan tempat latihan dalam rangka mengembangkan kreasi seni budaya Banyuwangi.