Penulis: Yanti- Editor : Sukrie
Bontang,infosatu.co – Dalam upaya memberikan perlindungan kepada perempuan dan anak di Kota Bontang, Walikota Bontang Neni Moerniaeni menggelar rapat koordinasi pembentukan tim pelayanan terpadu perlindungan perempuan dan anak, di gedung Auditorium 3D, Selasa (27/8/2019).
Neni Moerniaeni mengatakan nantinya tim pelayanan tersebut bertugas untuk memdampingi dan melindungi para perempuan dan anak yang memdapatkan kekerasan atau pelecehan seksual.
“Perempuan dan anak itu merupakan kelompok masyarakat yang rentan terhadap tindak kekerasan, baik di lingkungan rumah maupun di ranah publik.Untuk itu, tentu perlu kita membuat tim pelayanan terpadu perlindungan perempuan dan anak,”katanya.
Menurutnya untuk melakukan pencegahan dan penanganan terhadap kasus tersebut tentu juga melibatkan beberapa pihak.
“Karena untuk melakukan pencegahan dan penanganan terhadap kasus tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak perlu partisipasi dari berbagai pihak,”jelasnya.
Untuk itu, Tim diharapkan dapat membantu tidak hanya untuk melindungi namun juga mencegah terjadinya kasus tersebut.