Samarinda, infosatu.co – Wali Kota Samarinda, Kalimantan Timur Andi Harun menyatakan bahwa seorang pemimpin harus terus belajar tentang banyak hal. Sebab, pengetahuan dan kondisi sosial masyarakat senantiasa berubah secara dinamis.

Maka, untuk menetapkan suatu kebijakan seorang pemimpin dituntut memiliki pengetahuan yang luas. Tujuannya, dapat melihat suatu kondisi dari berbagai sudut pandang.
“Sebagai wali kota, pimpinan, bahkan presiden, gubernur tidak boleh berhenti belajar. Karena dengan belajar kita akan memperoleh pengetahuan,” katanya saat menjadi narasumber dalam workshop bertajuk Menyiapkan Sumber Daya Manusia Muda yang Nasionalis, Religius dan Berintegritas”, Sabtu (2/12/2023).
Workshop yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Mulawarman (Unmul) itu berlangsung di Hotel Midtown Samarinda.
Dalam kegiatan itu, Andi Harun banyak menyampaikan materi tentang leadership (kepempimpinan) kepada peserta workshop yang terdiri dari para mahasiswa Unmul dari berbagai jurusan. Menurutnya, menjadi pemimpin itu harus memahami situasi dan kondisi untuk menyelesaikan suatu permasalahan.
“Leadership ini mudah diucapkan namun sulit dipraktikkan, apabila terus mengulangi ritmenya kita pasti bisa menjadi leadership,” katanya.
Dalam kesempatan itu, ia lebih banyak menjelaskan dengan dasar-dasar kepemimpinan. Misalnya, arti kata leadership yang terdiri dari dua suku kata, yakni “leader” dan “ship”. Setelah digabungkan, dua kata itu miliki makna pemimpin dan mengirimkan.
Maka, Andi Harun mengatakan leader menjadi seseorang yang memimpin lebih dari satu orang. Sedangkan leadership merupakan kemampuan seorang pemimpin untuk mendelivery atau menyampaikan sesuatu hal kepada orang lain.
“Poinnya harus menyampaikan making delivery. Leader banyak menyajikan sebuah suguhan presentasi tapi mampu membuktikan bagaimana cara menjalankannya,” jelasnya.
“Loyalitas kesetiaan pada tujuan, educated mampu memberikan pesan edukasi, disiplin pada tujuan dan metodologi terkait tujuan kepemimpinan,” lanjut Andi Harun.