Samarinda, infosatu.co – Pembangunan terowongan pertama di Samarinda akan dimulai pada tahun 2023 mendatang. Terowongan sepanjang 550 meter tersebut nantinya akan menghubungkan Jalan Kakap dan Jalan Sultan Alimudin di Kecamatan Samarinda Ilir.
“Insyaallah tahun 2023 akan memasuki tahap pelaksanaan,” ungkap Andi Harun di Halaman Gedung Taekwondo Jalan Polder Air Hitam Kota Samarinda, Rabu (28/12/2022).
Pembangunan Terowongan Selili tersebut bertujuan untuk mengurai kemacetan di Jalan Otto Iskandardinata dan kawasan Sungai Dama yang setiap hari terjadi, khususnya di waktu pagi dan sore hari.
“Jadi Pemkot juga telah merencanakan pembangunan terowongan di Sungai Dama dan pelaksanaannya akan kita laksanakan pada tahun 2023 menggunakan APBD,” tambah Andi Harun.
Kehadiran Terowongan Selili nantinya juga sangat diharapkan mampu menekan risiko kecelakaan lalu lintas, seperti kerap terjadi sebelumnya di kawasan Gunung Manggah.
Tidak hanya itu, Pemkot Samarinda juga akan melakukan pelebaran jembatan di daerah tersebut dalam rangka memaksimalkan mobilitas lalulintas setelah adanya pembangunan terowongan tersebut.
“Jembatan juga kita perlebar serta pembangunan jalan yang masif,” beber Andi Harun meyakinkan.