Samarinda, infosatu.co – Gubernur Isran Noor tidak hanya berusaha mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat namun juga kepada pengusaha yang ada di Kaltim.
“Presiden memberikan 100 unit oksigen konsentrator dan 300 paket obat-obatan, ini sedang dalam perjalanan. Para pengusaha juga akan memberikan bantuannya, jadi banyak upaya yang kita lakukan,” ungkapnya, Jumat (6/8/2021).
Menurutnya, bisa dikatakan bahwa saat ini Kaltim sudah tidak lagi defisit oksigen. Ini dikarenakan Benua Etam memiliki cadangan oksigen sekitar 65 ton.
“Boleh dikatakan seperti itu, saya dapat informasi jika ada perusahaan yang mau memberikan bantuan oksigen,” katanya melalui program ‘Gubernur Menyapa’ yang diselenggarakan Pro1 RRI Samarinda.
Dalam kesempatan tersebut, mantan Bupati Kutai Timur itu juga menanggapi harga tabung oksigen yang terlalu mahal dan susah didapat.
“Saya kira itulah namanya orang ambil kesempatan, mereka mengambil kesempatan terlalu banyak hingga lupa sama kewajibannya,” tegasnya.
Gubenur Isran terlihat geram dengan adanya orang-orang atau oknum yang tega mengambil kesempatan di masa pandemi Covid-19 seperti ini.
“Banyak orang-orang yang mengambil kesempatan seperti pemalsuan kartu vaksin dan lainnya, sontoloyo itu namanya. Tapi pelaku sudah ditangkap dan dimasukkan ke dalam penjara,” ujarnya. (editor: irfan)