infosatu.co
NASIONAL

Cerita Ridho Zikri Kafilah Jabar Masuk MTQN ke-30 karena Juara Tafsir Quran Bahasa Arab

Samarinda, infosatu.co – Muhammad Ridho Zikri, pemuda berusia 21 tahun asal Kota Bekasi, menjadi salah satu peserta yang menginspirasi dalam ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-XXX yang digelar di Kalimantan Timur. Sebagai wakil Kafilah Provinsi Jawa Barat, Ridho membawa semangat dan keyakinan yang kuat untuk meraih prestasi di tingkat nasional.

Sebelumnya, Ridho telah menempuh perjalanan panjang untuk sampai ke ajang ini, dimulai dari tingkat kota di Bekasi. Di sana, Ridho berhasil meraih juara pertama dalam bidang tafsir Al-Quran Bahasa Arab. Prestasi ini mengantarkannya ke tingkat provinsi, di mana ia kembali menunjukkan kemampuan luar biasa dan berhasil menjadi juara pertama. Kemenangan di tingkat provinsi inilah yang membawanya menuju panggung nasional di Kaltim.

Proses ini, menurut Ridho, tidak lepas dari izin Allah Ta’ala serta dukungan penuh dari keluarga dan orang-orang tercinta.

“Setiap tahapan memberikan pelajaran berharga, baik dalam hal spiritual maupun teknis. Tantangan utama adalah bagaimana menjaga istiqomah agar tetap fokus pada tujuan,” ungkap Ridho.

Berbekal pendidikan di Pondok Pesantren Bina Madani Ciawi Bogor, Ridho merasa ajang ini adalah kesempatan emas untuk menguji kemampuan dan memperdalam pemahaman Al-Quran.

“Ini merupakan dasar yang kuat bagi saya, karena sejak di pondok pesantren kami telah mendalami Al-Quran secara mendalam dan diwajibkan untuk berbahasa Arab dengan hafalan 30 juz,” jelas Ridho.

Dukungan keluarga juga menjadi faktor penting dalam perjalanan Ridho.

“Keluarga selalu memberikan semangat dan doa. Mereka selalu ada di setiap langkah, terutama orang tua saya yang selalu mengingatkan untuk tidak lupa bersyukur dan tetap rendah hati,” ujar Ridho dengan penuh rasa syukur.

Ridho juga berterima kasih kepada para guru yang telah memberikan bimbingan selama ini.

Ridho memiliki pandangan khusus mengenai ajang MTQ ini. Baginya, MTQ bukan hanya kompetisi, melainkan sarana untuk lebih mendekatkan diri kepada Al-Quran dan berdakwah melalui seni tilawah dan tafsir. Ia berharap, ajang ini dapat menginspirasi generasi muda lainnya untuk lebih mencintai dan mengamalkan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari.

“Semoga tuan rumah Kalitim juara dalam penyelenggaraan, dan Jawa Barat juara dalam pemenangan kompetisi,” kata Ridho penuh optimisme.

Kafilah Jawa Barat sendiri mengirimkan total 160 orang yang terdiri dari para peserta, ofisial, dan pendamping. Ridho berharap seluruh anggota kafilah dapat memberikan yang terbaik dan tetap menjaga semangat persaudaraan.

“Tetap semangat dan utamakan prosesnya. Apapun hasilnya nanti, yang penting kita bisa kembali ke rumah dengan selamat dan sehat,” tuturnya.

Dengan semangat dan keyakinan yang kuat, Muhammad Ridho Zikri tidak hanya bersaing untuk meraih prestasi, tetapi juga menjadi inspirasi bagi banyak orang dalam menjaga nilai-nilai Al-Qur’an di kehidupan modern.

Related posts

Kasus Satria Arta, Menkum: Jadi Tentara Asing, Langsung Bukan WNI

Adi Rizki Ramadhan

Prabowo Resmikan Koperasi Merah Putih: Langkah Awal Menuju Kedaulatan Ekonomi Rakyat

adinda

Harvesting Hope, Kemitraan Riset Indonesia-Australia Solusi Bagi Petani Garam di Madura

Dewi

Leave a Comment

You cannot copy content of this page