Bontang, infosatu.co – Anggota Komisi II DPRD Bontang Nursalam meminta Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 lebih memberikan edukasi pada mereka pemilik kafe di Kota Bontang terkait panggunaan masker.
“Selama ini Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 melakukan razia masker terkait masalah jam malam. Seharusnya bagaimana caranya mengedukasi pengunjung yang ada di kafe-kafe untuk tetap patuh pada protokol kesehatan,” kata Nursalam saat ditemui infosatu.co di Ruang Kerjanya Lantai 2 Kantor DPRD Bontang, Selasa (20/10/20).
Menurut Nursalam, seharusnya Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mengedukasi pemilik kafe-kafe agar menerapkan protokol kesehatan pakai masker pada pengunjung.
“Kalau makan lepas masker, begitu ngobrol seharusnya pakai masker lagi,” jelasnya.
Namun yang terjadi di lapangan itu kan pengunjung bebas. Sebab katanya, tidak mungkin petugas memantau selama 24 jam.
“Tapi semua itu bisa diterapkan dan pengunjung dapat mengikuti protokol kesehatan Covid-19 selama pemilik kafe mewajibkannya,” ucap Politikus Golkar itu.
Dia mengungkapkan bahwa ada hal yang lucu ketika razia masker diterapkan pada mereka pengguna kendaraan roda empat.
“Ada kejadian lucu, masyarakat naik mobil tidak pakai masker dirazia. Selama dia tidak turun dari mobil seharusnya tidak apa-apa, kan dia sendirian,” jelasnya.
Lalu jika dia bersama istri atau anaknya, harus pakai masker baru disuruh jalan. Sekarang apa bedanya jika dia bersama di rumah atau di kamar tidak pakai masker, kan aneh petugas-petugas yang kaku ini.
“Sudahlah, lebih baik edukasi pemilik-pemilik kafe dulu,” tegasnya. (editor: irfan)