Penulis: Nur Alim Editor Irfan
Bantaeng, Infosatu.co – Koordinator Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Bantaeng Kasmiati Saleh melakukan sosialisasi terkait tambahan bansos PKH sebesar 25 persen selama pandemi Covid-19 bertempat di Kantor Desa Borongloe, Kecamatan Pajukukang, Kamis (23/4/2020).
Dikatakan Kasmiati, bantuan tambahan tersebut diterima mulai April hingga Juni 2020 dari Kementerian Sosial (Kemensos).
“Mekanisme penyaluran juga berubah yang sebelumnya diterima per tiga bulan, namun sejak April hingga Desember mendatang akan dibayarkan per bulan. Sosialisasi ini penting dilakukan agar tidak terjadi kesalahpahaman oleh KPM dengan jumlah Bansos yang diterima karena kebijakan PKH dimasa Covid 19 ini sangat berbeda dengan siklus PKH sebelumnya terkhusus terkait mekanisme pencairan bantuan PKH,” jelas Kasmiati.
Sementara itu, Pekerja Sosial Supervisor PKH Dewi Nurani Syahrir menambahkan sosialisasi ini dilakukan dengan memenuhi standar protokoler kesehatan yang ditetapkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yaitu tetap menjaga jarak minimal 1 meter, cuci tangan dan pakai masker.
“Jumlah warga yang menerima KPM PKH dibatasi per 10 – 15 orang,” ucapnya.
Dewi berharap bantuan setiap bulan dalam program PKH selama pandemi Covid-19 ini, KPM tetap dapat memenuhi kebutuhan dan asupan nutrisi dengan memanfaatkan pemasukan uang bulanan.
“Ini di tengah kesulitan ekonomi dan kewajiban untuk tinggal di rumah sesuai imbauan pemerintah,” paparnya.
Dalam sosialisasi dan penyaluran bansos tersebut turut dihadiri mitra dari Agen Brilink, dihadiri Sekretaris Desa Borongloe Rahayu, Korcam PKH Pajukukang Supriadi, Pendamping PKH Desa Borongloe Muhammad Nawir dan rekan pendamping PKH Kecamatan Tompobulu Nur Alim.