Penulis : Lilik – Editor : Achmaf
Balikpapan, infosatu.co – Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) Kota Balikpapan menggelar tes tertulis untuk calon PPK yang akan bertugas di Pilwali Kota Balikpapan, pada September mendatang. Kegiatan tersebut di ikuti 92 peserta yang lolos administrasi, Kamis (30/1/2020) di Hotel Bahtera Balikpapan.
Awalnya dari 5 kecamatan peserta seluruhnya berjumlah 92 orang, akan tetapi pada saat tes hanya di ikuti 90 orang peserta.
Noor Toha Ketua KPU Kota Balikpapan, kepada awak media di Hotel Bahtera mengatakan bahwa sebenarnya yang sudah mendaftar ada 92 orang peserta
“Namum hari ini yang mengikuti ada 90 orang. Satu orang sakit dan satu lainnya keluar kota sehingga tidak bisa mengikuti test tulis hari ini,” kata Noor Toha.
Dari 90 orang peserta ini setiap kelurahan akan diranking 10 orang untuk mengikuti tes lanjutan. Dari 10 yang terpilih nanti masuk sesi wawancara akan diambil 5 orang sedangkan yang 5 orang akan menjadi cadangan.
“Ada beberapa indikator yang akan kami gali, pertama wawasan tentang kepemiluan, kedua untuk bisa bekerja sama dan ketiga tentang integritas,” lanjut Noor Toha.
Selanjutnya sesudah diumumkan apakah nantinya ada tanggapan masyarakat, setelah itu kami gali juga rekam jejak digital nya. Kita akan lihat ternyata dia itu kurang memberikan kontribusi kepada sekitar nya. Ketokohannya di kampung juga menjadi penilaian KPU. Hal ini bisa menggugurkan pencalonan menjadi anggota PPK pada Pilkada nanti.
Lebih lanjut, para peserta harus melampirkan pernyataan tidak terlibat dalam partai politik maupun sebagai tim sukses. Setelah dinyatakan lolos dan berada di 5 besar, maka harus menyiapkan surat keterangan bebas narkoba dan hasil phisycotest kejiwaan.
“Nanti sudah terpilih baru melengkapi surat bebas narkoba dan pshycotest kejiwaan. Kalau tidak bisa melampirkan maka akan diganti sama yang lain sesudah tanggal 3 Februari 2020 hasil pengumuman .” tutur Noor Toha.