Penulis Lilik.S. Editor : Irfan.
Balikpapan, infosatu.co – Walikota Balikpapan Rizal Effendi melaporkan perkembangan kasus Covid-19 di Balikpapan, Rabu (1/4/2020) di area depan lobby Kantor Pemkot Balikpapan. Rizal mengatakan tidak ada penambahan pasien terkonfirmasi positif di Balikpapan. Meskipun demikian ia menuturkan hingga kini telah ada 3 Pasien dalam Pengawasan (PDP) yang telah meninggal dunia yaitu dengan status satu orang terkonfirmasi positif, satu orang negatif, dan satu orang masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium.
“Hasil laporan dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan Surabaya, hanya ada 1 hasil lab dalam posisi negatif. Berkaitan dengan satu PDP yang dirawat di Rumah Sakit yang meninggal dunia, Rabu (1/4/2020) ini. Almarhumah berusia 74 tahun berjenis kelamin perempuan dalam posisi PDP meninggal dunia ternyata hasil lab beliau negatif,” kata Rizal.
Meskipun hasil laboratorium pasien tersebut menunjukkan negatif Covid-19, pasien yang meninggal ini tetap dimakamkan sesuai protokol standar pemakaman jenazah Covid-19. Pasien tersebut telah dimakamkan sore ini.
“Laporan ini bersamaan dengan persiapan kita memakamkan beliau sesuai dengan protokol pasien Covid-19. Kami berterima kasih kepada keluarga almarhumah karena keluarga mengikhlaskan pemakaman seperti kemarin (protokol pemakaman Covid-19,” jelas Rizal.
Ditambahkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan dr Andi Sri Yuliarty bahwa pasien negatif Covid-19 ini bukan dari cluster namun memiliki riwayat sakit stroke, hipertensi,dan juga lanjut usia.
“Bukan masuk cluster namun memang faktor usia yang sudah tua 74 tahun,” paparnya.
Untuk diketahui berdasarkan data DKK hingga 1 April tercatat jumlah pasien PDP di Balikpapan sebanyak 29 orang. Terbanyak diisolasi di RSUD Kanujoso Djatiwibowo yakni sejumlah 24 orang. Untuk status ODP jumlahnya 1.321 orang, ODP yang sudah selesai pemantauan 384 orang.
